Cara Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa dengan Mengumpulkan Point

Cara Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa dengan Mengumpulkan Point | Ada empat asfek yang harus dikuasai siswa dalam mencapai tujuan berbahasa yaitu menyimak, membaca, berbicara, dan menulis. Keempat asfek tersebut akan saling berkolaborasi satu sama lain. Namun keempat aspek tersebut kadang tidak semuanya mampu dikuasai oleh siswa di mata pelajaran bahasa Indonesia. Misalnya ada siswa yang mampu menuliskan pikirannya tetapi tidak bisa mengungkapnya dalam bentuk berbicara. Atau kadang ada siswa yang cukup baik dalam menyimak tetapi tidak cukup maksimal dalam membaca. Oleh karena itu peran guru dalam meningkatkan kemampuan siswa untuk mencapai keempat aspek tersebut sangatlah penting. Guru perlu melakukan berbagai uji coba dengan skema pembelajaran yang menarik.

Berikut ini ada teknik pembelajaran yang cukup menarik minat siswa dalam berbicara. Dengan menggunakan teknik ini suasana kelas juga akan sangat aktif. Siswa akan merasa tidak dipaksa dalam berbicara, melainkan mereka akan termotivasi sendiri bebicara.

Cara kerja meningkatkan kemampuan berbicara siswa dengan mengumpulkan point berbicara.

Meningkatkan kemampuan berbicara dengan mengumpulkan poin sangat mudah dilakukan oleh semua guru, dan yang lebih penting sangat cocok dilakukan untuk semua materi pelajaran. Yang dilakukan oleh guru hanyalah mencatat siswa yang menanggapi atau mengajukan pertanyaan.

Pertama-tama guru perlu menjelaskan terlebih dahulu kepada siswa seperti apa konsep pembelajaran mengumpulkan point.

Kedua guru menyiapkan alat berupa daftar siswa dengan format yang sudah ditentukan, terdiri dari kolom nama siswa, tanggal dan kolom jumlah point siswa

Guru mencatat siswa yang bertanya, berkomentar, atau menanggapi pertanyaan yang terkait dengan materi pembelajaran.

Guru memberikan 1 point untuk yang bertanya, dan 2 point bagi yang menanggapi atau menjawab pertanyaan guru/siswa lain (bobot point tergantung berapa yang diinginkan guru).

Pada akhir pembelajaran guru bisa membacakan jumlah point yang terkumpul untuk masing-masing siwa.

Kemudian pada rentang waktu tertentu (bisa dalam satu bab pembelaran atau dalam satu semester) guru mengumumkan rekap poin siswa secara keseluruhan. Guru juga bisa memberikan reward kepada siswa untuk menambah semangat.

Hasilnya: Siswa dapat berbicara dengan baik, atau siswa yang tidak biasa berbicara akan mencoba hingga akhirnya mereka berani berbicara.

Demikianlah cara meningkatkan kemampuan berbicara siswa dengan bermain point.

------------------------------------------------
Penulis: Abdul Hayyi
Guru Bahasa Indonesia MTs NW Boro'Tumbuh

Anda juga bisa mengirimkan pengalaman Anda di Pena Basindon.